Penggunaan panel surya sebagai pembangkit listrik merupakan salah satu inovasi dalam memanfaatkan sumber daya terbarukan dengan emisi rendah. Namun, efisiensi panel surya dalam menerima cahaya matahari masih dapat ditingkatkan, salah satunya melalui penggunaan sistem penjejak matahari. Umumnya, sistem ini menggunakan sensor cahaya seperti Light Dependent Resistor (LDR) untuk melacak keberadaan sumber cahaya matahari, namun penambahan perangkat seperti ini berpotensi meningkatkan kesalahan serta biaya perawatan. Dalam penelitian ini mengembangkan sistem penjejak matahari yang memanfaatkan tegangan keluaran dari panel surya itu sendiri sebagai parameter untuk mengarahkan posisi panel. Tegangan keluaran ini diukur oleh sensor tegangan dan diproses oleh Arduino untuk mengoptimalkan arah pergerakan panel surya, sehingga meningkatkan efisiensi penyerapan energi tanpa memerlukan perangkat tambahan yang kompleks.