Pengukuran kedalaman kanal merupakan aspek penting dalam navigasi kapal, pengelolaan sumber daya air, dan pemantauan lingkungan. Kanal yang mengalami penghambatan dapat menyebabkan aliran air terhambat serta meningkatkan risiko banjir dan erosi. Oleh karena itu, diperlukan metode yang akurat dan efisien untuk menentukan kedalaman kanal guna mendukung perencanaan serta pemeliharaan infrastruktur perairan. Penelitian ini mengembangkan sistem pengukuran kedalaman kanal berbasis sensor sonar yang dikendalikan oleh mikrokontroler. Teknologi sonar digunakan karena kemampuannya dalam mengukur kedalaman secara real-time, ketahanan terhadap berbagai kondisi air, serta efisiensinya dalam cakupan area yang luas. Hasil pengukuran dari sistem ini dapat digunakan untuk analisis lebih lanjut, seperti pemetaan batimetri dan pemantauan perubahan kedalaman kanal dari waktu ke waktu. Dengan penerapan teknologi ini, diharapkan sistem yang dikembangkan dapat menjadi solusi yang lebih ekonomis, akurat, dan mudah diimplementasikan dibandingkan metode konvensional. Sistem mampu mencapai hasil pengukuran dengan nilai akurasi pada pengujian di kolam sebesar 95,6% dan pada ember sebesar 94,98% dengan error rate kesalahan pada pengujian di kolam 10,6% dan pengujian di ember 2,36%. Pengujian dilakukan di kolam renang pada jarak 20 hingga 1 meter.