Cendol merupakan salah satu minuman tradisional yang banyak digemari masyarakat Indonesia. Proses pembuatannya secara manual memerlukan waktu dan tenaga yang cukup besar, terutama dalam tahap pencampuran adonan, pemasakan, dan pencetakan cendol. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan merealisasikan mesin pembuat cendol otomatis berbasis Arduino Uno guna mempercepat dan mempermudah proses produksi. Sistem ini terdiri dari mikrokontroler Arduino Uno, keypad 4x4 sebagai input berat adonan, LCD I2C untuk menampilkan informasi proses, push button sebagai pemicu awal, modul relay sebagai aktuator, serta buzzer sebagai indikator suara. Sensor VL53L0X digunakan untuk mengukur jarak antara sensor dan dasar dandang. Pengujian dilakukan dengan variasi berat tepung 0,5 kg, 1,5 kg, 3 kg, dan 4 kg. Rata-rata waktu pengadukan untuk masing-masing berat tepung adalah sebesar 660 detik, 1140 detik, 1860 detik, dan 2340 detik. Hasil pencetakan cendol pada berat adonan kecil cenderung menggumpal atau tidak seragam akibat panas pemasakan yang kurang stabil. Buzzer merespons cepat (kurang dari 1 detik), dan sensor VL53L0X memiliki tingkat akurasi pembacaan jarak dengan rata-rata sebesar 98,67%. Mesin ini memiliki kapasitas maksimal pengadukan sebesar 4 kg, sesuai dengan kapasitas dandang yang digunakan
Kata kunci: Mesin cendol, Arduino Uno, Keypad, Relay, Buzzer, LCD I2C, Sensor Jarak