Penurunan tekanan (pressure drop) dan efisiensi penyaringan merupakan dua parameter penting dalam penggunaan conical strainer pada sistem perpipaan. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh arah pemasangan strainer, tipe lubang (staggered dan straight), diameter lubang (3, 4, dan 6 mm), serta sudut cone (74° dan 81°) terhadap pressure drop dan efisiensi penyaringan fluida. Pengujian dilakukan dengan debit fluida 15–30 m³/h dengan peningkatan 5 m³/h dan pengotor seberat 50 gram. Data diperoleh dari hasil pengukuran tekanan hulu–hilir serta berat kotoran yang melewati sistem perpipaan. Hasil menunjukkan bahwa pemasangan cone searah aliran menghasilkan efisiensi sebesar 94.6% dan berlawanan arah aliran sebesar 89.5% &. Diameter lubang 6 mm menghasilkan porositas dan OAR yang lebih tinggi dan pressure drop yang lebih rendah, sedangkan sudut 81° memberikan aliran yang lebih stabil. Conical strainer staggered 81°,diameter lubang 6mm merupakan strainer yang menghasilkan pressure drop paling rendah dengan nilai sebesar 0.0188 bar, dan conical strainer straight 74°, diamater lubang 3 menghasilkan pressure drop tertinggi sebesar 0.0831 Bar.
Kata Kunci : Conical strainer, pressure drop, efisiensi penyaringan, arah aliran, staggered, sudut cone, porositas, OAR