Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh
digitalisasi pajak, sanksi pajak, kesadaran wajib pajak dan sosialisasi
perpajakan dalam meningkatkan kepatuhan wajib pajak orang pribadi di
KPP Pratama Pekanbaru Senapelan. Populasi dalam penelitian ini adalah
wajib pajak orang pribadi yang terdaftar di KPP Pratama Pekanbaru
Senapelan. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 397
responden. Dalam penelitian ini, metode yang digunakan penulis adalah
metode kuantitatif dengan menyebarkan kuesioner. Data yang diperoleh
dianalisis menggunakan analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian
ini menunjukkan bahwa digitalisasi pajak, sanksi pajak, kesadaran wajib
pajak dan sosialisasi perpajakan berpengaruh signifikan dalam
meningkatkan kepatuhan wajib pajak orang pribadi. Hasil penelitian ini
memberikan kontribusi praktis bagi Direktorat Jenderal Pajak dalam
merumuskan kebijakan strategis. Dengan meningkatkan kualitas dan
kemudahan akses layanan digital perpajakan, mempertegas penegakan
sanksi hukum serta memperluas kegiatan sosialisasi dan edukasi
perpajakan, DJP dapat mendorong peningkatan kepatuhan sukarela dan
memperkuat basis penerimaan negara dari sektor pajak.
Kata kunci: Digitalisasi, Sanksi, Kesadaran, Sosialisasi, Kepatuhan
Wajib Pajak.