Pengelolaan data pasien Tuberculosis (TBC) di Rumah Sakit PT Bakti Timah Pangkalpinang sebelumnya masih dilakukan secara manual, yang mengakibatkan berbagai kendala, seperti kesulitan dalam validasi data, monitoring pengobatan, serta pelaporan ke Sistem Informasi Tuberkulosis (SITB) milik Kementerian Kesehatan. Permasalahan tersebut berdampak pada keterlambatan pelaporan dan potensi terjadinya kesalahan data, sehingga diperlukan solusi digital yang dapat mengotomatisasi dan menyederhanakan proses tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sistem informasi berbasis website yang terintegrasi dengan SITB guna meningkatkan efektivitas dan efisiensi pengelolaan data pasien TBC di lingkungan rumah sakit. Metode pengembangan yang digunakan adalah metode Prototyping, yang dilakukan secara iteratif mulai dari pengumpulan kebutuhan pengguna, pembuatan prototype, evaluasi, hingga implementasi sistem secara menyeluruh. Sistem yang dibangun dilengkapi dengan berbagai fitur utama seperti validasi data, notifikasi otomatis, rekapitulasi data pasien, fitur pencarian dan filter, serta dashboard pemantauan real-time. Hasil implementasi menunjukkan bahwa sistem mampu meningkatkan akurasi data, mempercepat proses pelaporan ke SITB, serta membantu petugas TB dalam memantau pengobatan pasien. Pengujian sistem dilakukan melalui tiga metode, yaitu Black Box Testing, User Acceptance Testing (UAT), dan Usability Testing. Hasil Black Box dan UAT menunjukkan tingkat keberhasilan sebesar 100%, menandakan bahwa seluruh fungsi sistem berjalan sesuai kebutuhan pengguna. Sementara itu, Usability Testing yang melibatkan tiga perwakilan pengguna dari berbagai peran menunjukkan skor rata-rata di atas 85%, yang mencerminkan bahwa sistem mudah dipelajari, nyaman digunakan, dan memberikan pengalaman positif. Dengan demikian, sistem ini terbukti efektif dalam mengatasi permasalahan yang ada dan berpotensi untuk diimplementasikan lebih luas di layanan kesehatan lainnya.