Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji dampak Program Pemutihan Pajak, Sosialisasi Perpajakan, dan Kesadaran Wajib Pajak dalam membayar pajak kendaraan bermotor di Kota Payakumbuh. Metode yang digunakan adalah teknik sampling insidental. Populasi dalam penelitian ini adalah wajib pajak yang terdaftar di Kantor Samsat
Kota Payakumbuh sebanyak 60.790 orang, dengan jumlah sampel 382 responden. Alat analisis yang digunakan adalah regresi linear berganda melalui SPSS 26. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program pemutihan pajak tidak berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak, sedangkan sosialisasi perpajakan dan kesadaran wajib pajak berpengaruh secara signifikan. Secara simultan, ketiga variabel tersebut berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak.
Temuan ini mengimplikasikan bahwa peningkatan kepatuhan wajib pajak dapat dicapai melalui upaya peningkatan sosialisasi dan kesadaran perpajakan. Oleh karena itu, instansi terkait disarankan untuk lebih memfokuskan
strategi pada edukasi dan penyuluhan dibandingkan hanya mengandalkan program pemutihan pajak.

Kata kunci: Program Pemutihan Pajak, Sosialisasi Perpajakan,
Kesadaran Wajib Pajak, Kepatuhan Wajib Pajak, Pajak Kendaraan Bermotor.