PT Sigma Cipta Utama (SCU), anak perusahaan PT Elnusa Tbk,
bergerak dalam pengelolaan data dan layanan ICT untuk
industri minyak & gas. Pada tahun 2023, SCU memulai proyek
pengelolaan data SCADA di lapangan Pertamina Duri, Riau,
dengan tujuan meningkatkan efisiensi pengumpulan dan
analisis data operasional serta mendukung pengambilan
keputusan berbasis data. Data dari sensor sumur dialirkan
melalui SCADA ke sistem LOWIS (untuk validasi pengiriman
data) dan IEMS (untuk memperoleh BOPD dan informasi area).
Hasil survei mengungkap kesulitan manajemen SCU
memperoleh laporan status SCADA yang fleksibel, terutama
data bulanan, tahunan, dan prioritas area perbaikan berdasarkan
pola historis. Untuk itu, dikembangkan solusi dashboard
Business Intelligence (BI) yang mampu mengintegrasikan data
SCADA, menyajikan visualisasi interaktif, dan mempermudah
monitoring performa serta evaluasi kinerja sistem SCADA.
Metode yang diterapkan adalah Four Step Kimball dengan
skema constellation, menghasilkan model multidimensi yang
efisien untuk analisis. Hasil pengujian dashboard meliputi dua
tahap. Pertama, Black Box Testing yang menunjukkan bahwa
seluruh fitur dashboard berjalan sesuai harapan. Kedua,
Usability Testing menggunakan System Usability Scale (SUS)
pada 14 Juli 2025 dengan 11 responden (project manager, data
analyst, karyawan lapangan) menghasilkan skor rata-rata 81,6,
yang menempatkan dashboard dalam kategori ―Acceptable‖
dengan penilaian adjective scale “Excellent” dan peringkat B.
Dengan demikian, dashboard BI SCADA PT Sigma Cipta
Utama terbukti fungsional dan memiliki tingkat kegunaan yang
baik untuk mendukung keputusan berbasis data.
Kata Kunci: Black Box Testing, Dashboard Business
Intelligence, PT Sigma Cipta Utama, SCADA, System Usability
Scale (SUS).