Klinik Karya Medika merupakan salah satu klinik umum yang berada di Pangkalan Kerinci, Riau. Pada proses penjualan dan pemesanan obat pegawai klinik akan mencatat penjualan pada buku besar, kemudian mencatat stok obat yang ada digudang. Ketika stok obat habis maka Bagian Gudang akan membuat pemesanan kepada Supplier. Data Inventory dan persediaan obat menggunakan buku persediaan dan dipindahkan ke dalam dokumen Microsoft Excel. Hal ini memiliki resiko seperti hilangnya buku catatan, kesalahan dalam penulisan data dan kerepotan dalam pemindahan data kedalam Microsoft Excel. Berdasarkan masalah yang ada, maka dibuatlah sebuah sistem Inventory dan penjualan obat yang dapat membantu dalam melakukan proses pencatatan persediaan menggunakan metode Reorder Point (ROP) dan Safety Stock (SS). Diharapkan dengan adanya system Inventory dan penjualan, akan dapat membantu, mempermudah pencatatan transaksi serta dapat meminimalisir terjadinya kesalahan dalam pencatatan transakasi dan pengecekan persediaan. Berdasarkan hasil pengujian User Acceptance Testing dari sistem didapatlah nilai dari pengujian dengan persentase 100%. Dari hasil pengujian ini disimpulkan bahwa sistem sistem dapat diterima dan dapat membantu karyawan Klinik Karya Medika dalam mengelola inventory obat.