Budidaya jamur adalah suatu kegiatan untuk menumbuhkan dan memproduksi jamur secara terkontrol dan terorganisir. Jamur tiram putih adalah jenis jamur tiram yang paling umum dan populer dibudidayakan di seluruh dunia. Faktor yang mempengaruhi keberhasilannya seperti suhu, kelembaban udara sangat mempengaruhi pertumbuhan dan kualitas jamur. Kondisi ruangan yang tidak optimal dapat menghambat pertumbuhan jamur dan mengurangi hasil panen. Suatu sistem yang dirancang ini bertujuan untuk memonitor dan mengontrol kondisi ruangan budidaya jamur secara jarak jauh. Dalam sistem ini, sensor suhu dan kelembaban DHT22 terhubung dengan ESP32 CAM untuk mengukur kondisi ruangan budidaya jamur seperti suhu, kelembaban. Relay digunakan untuk menyalurkan arus yang kecil atau arus yang besar, relay juga terhubung dengan lampu yang digunakan untuk penerangan dalam kamar budidaya. Jika suhu kelembapannya tinggi akan mengeluarkan sprei air untuk mendinginkan suhu disekitar ruangan. Data yang terkumpul dari sensor kemudian dikirim ke Wi-Fi yang telah tersedia pada ESP32 CAM yang terhubung ke jaringan internet. Selain itu untuk output yang dihasilkan dari alat ini memperlukan LCD 16x2 yang akan terhubung pada aplikasi telegram. Kemudian data tersebut dikirim ke Telegram Bot untuk memberikan informasi kondisi ruangan budidaya jamur. Hasil pengujian yang dilakukan peneliti ini menunjukkan bahwa secara fungsional, sistem ini berhasil dijalankan dengan baik dengan watu respon paling lama 2 menit, dengan jarak wifi dan alat sejauh 3 meter. Keterbatasan ini disebabkan oleh penggunaan NodeMCU ESP32 CAM memiliki keterbatasan provider cukup untuk komunikasi antar telegram dan thingspeak.