Ikan hias dapat hidup dan berkembang pada air yang memiliki tingkat keasaman dan basa (pH) ialah 5,5 sampai 7,5 sedangkan untuk kekeruhan air yang aman untuk kelangsungan hidup ikan adalah dibawah 200 ppm dan untuk temperature suhu pada kehidupan dan perkembangan organisme ikan hias berada pada kisaran antara 22˚C-28˚ C. Pemeliharaan ikan hias didalam akuarium membutuhkan filter air yang dapat menyaring kotoran sehingga dapat mengembalikan kondisi air kembali membaik. Penggunaan filter yang setiap hari dihidupkan membuat tagihan listrik membengkak sehingga dibuat sebuah alat yang dapat menghidup dan mematikan filter air secara otomatis. Penelitian ini bertujuan untuk membuat alat monitoring pH, kekeruhan dan suhu air pada akuarium ikan hias, dimana parameter yang diukur adalah nilai dari pH, TDS, dan suhu. Komponen yang digunakan pada penelitian ini adalah Mikrokontroler Arduino UNO, Sensor Suhu DS18B20, Sensor TDS, Sensor Module pH Meter VI.1, LCD, Relay, Buzzer, dan Filter air. Data yang dihasilkan ditampilkan pada layar LCD dengan menampilkan nilai dari parameter dan kondisi air ketika sedang baik ataupun buruk. Dari penelitian ini dapat membantu menghemat tagihan listrik bagi pengguna yang memakai filter akuarium senilai Rp 1.890/bulan dengan pemakaian 12 jam/hari, sehingga menghemat 25% biaya pemakaian listrik untuk pemakaian akuarium.

Kata Kunci: Ikan hias, Kondisi air, Filter air otomatis.