Search for collections on Repository Library PCR

Rancang Bangun Sistem Penyiram Otomatis Bibit Sawit Dengan Menggunakan Sprinkler(Studi Kasus Pt.Sunli Mas Sejahtera)

Rheza Muthia Alfadzra, RM (2024) Rancang Bangun Sistem Penyiram Otomatis Bibit Sawit Dengan Menggunakan Sprinkler(Studi Kasus Pt.Sunli Mas Sejahtera). Diploma thesis, Politeknik Caltex Riau.

[thumbnail of Laporan PA(Proyek Akhir)] Text (Laporan PA(Proyek Akhir))
Rheza Muthia Alfadzra.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (7MB)
[thumbnail of Poster PA] Image (Poster PA)
Poster _Rheza Muthia.jpeg - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (297kB)

Abstract

Kebutuhan minyak sawit terus meningkat sejalan dengan peningkatan jumlah penduduk dunia, yang juga semakin dipacu. Hal ini menunjukkan bahwa peluang pasar kelapa sawit sangat baik. Untuk itu produktifitas tanaman di perkebunan kelapa sawit juga perlu peningkatan. Pada PT. Sunli Mas Sejahtera, dalam proses pembibitan penyiraman tanaman masih menggunakan proses manual yakni menggunakan sambungan selang dengan penyiraman pada pagi dan sore hari. Pada wawancara yang telah dilakukan dengan PT tersebut, PT ini membutuhkan alat penyiram otomatis yang dapat menyiram pada pagi dan sore hari secara otomatis untuk meningkatkan produktifitas pada perusahaan tersebut. Berdasarkan permasalahan yang terjadi diatas untuk itu dibuatlah suatu sistem penyiram otomatis dengan metode sprinkler yang mana alat ini menggunakan mikrokontroller ESP32, menggunakan sensor soil moisture untuk mengukur kelembaban tanah, sensor raindrop untuk mendeteksi apakah saat penyiraman terjadi hujan atau tidak, RTC untuk mengatur waktu penjadwalan penyiraman dan buzzer untuk memberi peringatan pada saat waktu penjadwalan. Setelah dilakukan pengujian, didapatkan hasil dari pengujian Soil Moisture Sensor yaitu apabila sensor mendeteksi kelembaban tanah dibawah 50% maka alat akan bekerja dan apabila sensor mendeteksi kelembaban tanah diatas 50% maka alat tidak akan bekerja dan durasi penyiraman tergantung dengan nilai kelembaban yang terbaca, apabila kelembaban sudah mencapai 80% maka alat akan berhenti bekerja. Untuk Pengujian sensitivitas Raindrop Sensor apabila terdeteksi hujan disaat melakukan penyiraman dengan persentase hujan diatas 80% maka alat tidak akan bekerja dan apabila persentase hujan dibawah 80% maka alat akan tetap bekerja. Akurasi dari pembacaan Soil Moisture Sensor setelah dilakukan perbandingan dengan alat pengukur kelembaban tanah yaitu sebesar 95,56%.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: KBK > KBK Jurusan Teknologi Industri > KBK Elektronika
KBK > KBK Jurusan Teknologi Industri > KBK WIreless Communication
Divisions: Sarjana Terapan > Jurusan Teknologi Industri > Teknik Elektronika Telekomunikasi
Depositing User: Mr Rheza Muthia Alfadzra
Date Deposited: 22 Aug 2024 06:55
Last Modified: 22 Aug 2024 06:55
URI: https://repository.lib.pcr.ac.id/id/eprint/2138

Actions (login required)

View Item
View Item