Kakao tergolong jenis biji-bijian yang begitu banyak tersebar dibeberapa daerah khususnya Riau, terutama di daerah Indragiri Hilir sebagai penghasil kakao terbesar di Riau. Proses pembelahan dan pemisahan biji kakao memerlukan tenaga relatif besar, waktu yang lebih lama dan kemampuan khusus agar terhindar dari resiko kecelakan kerja. Berdasarkan hal tersebut maka dibuatlah mesin Pemisah Biji Kakao dengan tujuan agar bisa lebih baik dari segi tenaga, waktu, jumlah produksi hingga faktor keamanan pada saat proses membelah dan memisahkan biji kakao. Mesin pemisah biji kakao ini di rancang khusus untuk memotong buah kakao menggunakan motor DC 12v dengan torsi 23,8 kg yang dihubungkan dengan rantai dan sprocket, sedangkan untuk penggerak pemisah biji kakao menggunakan motor listrik ½ HP dengan kecepatan motor 2.959 Rpm dan di reduksi hingga 40 Rpm. Pemotongan pada buah kakao memiliki kedalaman rata-rata 1,9 cm. Mesin pemisah biji kakao ini mampu membelah dan memisahkan 81 kg buah kakao/jam.