Peternakan kambing Pak Mahmud di desa Tualang, Kabupaten Siak, berfokus pada jual beli daging potong, kambing kurban, kambing aqiqah, dan bibit ternak kambing. Dalam upaya untuk menghasilkan keturunan yang optimal dengan kualitas baik, pemilik peternakan melakukan pemilihan bibit kambing unggul. Metode konvensional yang digunakan memakan waktu, tenaga, dan rentan kesalahan. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, diperlukan sebuah Sistem Pendukung Keputusan berbasis Web menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW) dengan 5 kriteria, yaitu berat badan, usia, bulu, mata, dan kecacatan yang telah disepakati dengan pemilik peternakan. Setelah dilakukan pengujian menggunakan blackbox, diperoleh hasil pengujian dengan total persentase 100%, artinya semua fitur pada sistem telah diimplementasikan dan fungsionalitas sistem berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Berdasarkan pengujian whitebox dilakukan perhitungan cyclomatic complexity maka disimpulkan bahwa kode program berada pada range 1-10 yang menyatakan bahwa kode program yang dikembangkan bersifat terstuktur dan ditulis dengan baik, serta berdasarkan pengujian test case diperoleh hasil 100% artinya output kode program yang dibangun telah berjalan sesuai dengan hasil yang diharapkan. Berdasarkan hasil pengujian akurasi perhitungan manual dengan sistem diperoleh hasil bahwa tingkat akurasi nya 100%. Dan hasil pengujian usability, diperoleh total persentase 86,08% yang dapat disimpulkan bahwa sistem dapat membantu serta memudahkan dalam proses pemilihan bibit kambing unggul dan diterima dengan baik oleh pengguna.