Sebuah transformator tiga fasa secara prinsip sama dengan sebuah transformator satu fasa, perbedaan yang paling mendasar adalah pada sistem kelistrikannya yaitu sistem satu fasa dan sistem tiga fasa. Sehingga sebuah transformator tiga fasa bisa dihubung bintang, segitiga, atau zig-zag. Transformator tiga fasa banyak digunakan pada system transmisi dan distribusi tenaga listrik karena pertimbangan ekonomis. Transformator tiga fasa banyak sekali mengurangi berat dan lebar kerangka sehingga harganya dapat dikurangi bila dibandingkan dengan menggabungkan tiga buah transformator satu fasa dengan rating daya yang sama. selain dari pada kelebihan transformator yang telah disebutkan diatas, ada suatu kekurangan dari Transformator 3 fasa ini, salah satu yang paling merugikan adalah bila salah satu fasa tegangan mengalami gangguan (kerusakan dan kelalaian) maka seluruh fasa akan terkena dampaknya dan meyebabkan seluruh Transformator harus dipindahkan (diganti). Maka pada Penelitian yang dilakukan adalah pembuatan alat peragaan transformator 3 fasa sebagai media pembelajaran Tujuan dalam tugas akhir ini untuk terciptanya Trainer Trafo Step Up dan Step Down dalam satu system. Trainer ini menghasilkan tegangan berbeda-beda pada masing-masing transformator yang dibaca volt dan ampere. apabila lilitan (Np<Ns) maka berfungsi sebagai penaik tegangan (Step Up), dan jika lilitan
vii
(Np>Ns) maka berfungsi sebagai penurun tegangan (Step Down). Dan pada perancangan Transformator yang akan dibuat ini nanti nya memiliki konstruksi yang dapat dibongkar pasang inti besinya dan diatur lilitannya karena pada inti besinya nanti dibuat penguncinya menggunakan baut agar bisa dibongkar pasang pada inti besinya .
Kata Kunci : Perancangan Transformator 3 Fasa Step up & Step Down, Hubungan Transformator 3 Fasa, Lilitan Transformator