Berdasarkan laporan statistik perdagangan Organisasi Perdagangan Dunia (WTO), Indonesia menduduki posisi ke-30 dalam urutan negara eksportir barang terbesar sedunia. Dari banyaknya sektor non migas, terdapat sektor rempah-rempah yang ikut menyumbang devisa negara. Setelah pengumpulan data dilakukan, ternyata diketahui bahwa dalam pengembangan aplikasi agar dapat berjalan lebih efisien dan efektif, yaitu membutuhkan tampilan dengan kesan awal yang baik agar calon pengguna tertarik menggunakan aplikasi tersebut, dan memudahkan tim developer dalam memetakan apa saja kebutuhan yang diharapkan oleh pengguna, dengan tujuan agar dapat merancang aplikasi Racik Rempah untuk mendapatkan fungsionalitas yang sesuai dengan kebutuhan pengguna, dan dengan tampilan yang menarik sesuai kaidah User Interface dan User Experience dengan pendekatan User Centered Design. Metode ini memiliki 4 tahapan, yaitu tahap Specify Context of Use yang menghasilkan identifikasi stakeholder dan user persona, Kemudian tahap Specify Requirements yang menghasilkan kebutuhan dan permasalahan pengguna yang didapatkan melalui pengumpulan data dengan metode interview. Kemudian tahap Produce Design of Solution yang menghasilkan prototype dari sistem aplikasi Racik Rempah menggunakan tools Figma yang dirancang sesuai kebutuhan pengguna, diakhiri dengan tahap Evaluation Design yang menghasilkan evaluasi terkait rancangan prototype, seperti merancang skenario pengujian, hasil usability testing menggunakan tools Maze dan kuesioner. Untuk pengembangan selanjutnya, dapat dilanjutkan ke tahap koding program untuk mulai mengimplementasikan hasil antarmuka yang telah dirancang.