Lancang Kuning menjadi salah satu topik pembelajaran pada jenjang pendidikan Sekolah Dasar (SD). Dari survei yang dilakukan di SDIT AL-Birru Pekanbaru dan SD Negeri 8 Pekanbaru didapatkan bahwa sedikitnya media dan referensi media pembelajaran yang membahas Lancang Kuning pada mata pelajaran Budaya Melayu. Penelitian ini mengangkat cerita Legenda Lancang Kuning yang dikemas ke dalam bentuk film animasi 3D sebagai media alternatif pembelajaran untuk anak SD. Pembuatan dan perancangan animasi dilakukan berkelompok dengan pembagian kerja yaitu storyboard dan character design, sound effect, rigging, texturing lighting, dan background artist. Peran penulis dalam pembuatan film animasi 3D Legenda Lancang Kuning adalah perancangan digital storyboard sebagai visualisasi alur cerita dan character design menggunakan teknik stylized dan dibuat model 3D. Rancangan storyboard dan character design diuji oleh seorang pakar ahli mendapatkan perubahan scene 3, penghapusan scene 1, dan perbaikan seluruh scene pada rancangan storyboard, kemudian pada character design didapatkan ketidaksesuaian proporsi tubuh sehingga dilakukan perancangan ulang. Pengujian dilakukan sebanyak 2 kali hingga perancangan disetujui oleh pakar ahli. Dari pengujian yang berhasil diterima oleh pakar ahli, perancangan digital storyboard diserahkan kepada animator, sedangkan perancangan character design dengan teknik stylized diserah kepada texture artist yang kemudian digunakan dalam proses pengembangan film animasi 3D Legenda Lancang Kuning.