Pacu Jalur merupakan salah satu bentuk tradisi masyarakat dari daerah Kuantan Singingi. Terbatasnya media informasi mengenai sejarah Pacu Jalur menyebabkan kesadaran masyarakat terhadap nilai-nilai budaya semakin memudar ditunjukkan pada survei yang dilakukann, 65.1% dari 86 rensponses menyatakan tidak mengetahui sejarah kebudayaan Pacu Jalur. Penelitian ini akan mengangkat cerita sejarah dan tradisi Pacu Jalur yang dikemas ke dalam bentuk film animasi 3D. Tujuan penelitian ini adalah memproduksi film animasi 3D sebagai media informasi dalam memperkenalkan sejarah dan tradisi pada perlombaan Pacu Jalur yang akan ditujukan kepada remaja. Proses pembuatan film animasi 3D Pacu Jalur dilakukan secara berkelompok. Penelitian ini berfokus pada perancangan dan pembuatan storyboard, lighting, kamera dan compositing. Berdasarkan penelitian ini validasi kepada pakar terdapat beberapa perbaikan atau revisi. Setelah melakukan perbaikan maka didapatkan hasil bahwa penerapan storyboard, lighting, kamera dan compositing pada animasi Pacu Jalur sudah sangat sesuai dengan penerapannya. Pengujian post-test juga dilakukan kepada kalangan remaja di provinsi Riau terhadap sejarah dan tradisi Pacu Jalur, survei menunjukkan 87,1% remaja yang menonton animasi Pacu Jalur sudah mendapatkan hasil yang baik dibandingkan dengan hasil pre-test, oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa pengujian ini berhasil dalam memperkenalkan sejarah dan tradisi pada perlombaan Pacu Jalur kepada remaja.