Koper merupakan suatu tempat penyimpanan barang seperti baju, laptop, dan sebagainya. Namun banyak permasalahan yang terjadi ketika hendak pergi keluar kota contohnya koper ketinggalan, koper di bobol, dan koper di curi oleh oknum yang tidak bertanggung jawab, hingga kelebihan berat pada koper Menurut data dari Kepolisian Republik Indonesia tahun 2022 tercatat 1.705.00 kasus pencurian dan perusakan tertinggi yang ada di Indonesia sehingga permasalahan ini sangat di anggap serius di kalangan masyarakat, Untuk mengatasi ini, dirancang alat keamanan ganda menggunakan sidik jari dan GPS. Sidik jari berfungsi sebagai identifikasi untuk membuka koper dengan havyduty solenoid lock dan relay sebaga penggeraki . pada pengujian menunjukkan 5 sampel sidik jari terdaftar dapat membuka koper dengan delay rata-rata 6.44 detik. Pelacakan lokasi menggunakan GPS ublox neo 6M dan modem WiFi sebagai bantuan untuk mengirim titik lokasi ke Telegram, didapatkan alat dapat mengirim lokasi ketelgram dan buzzer bekerja sesuai dengan yang diinginkan. Penimbang berat menggunakan load cell dan modul HX711, mampu mengukur berat yang berada di dalam koper dan Buzzer akan berbunyi jika berat melebihi batas yang telah ditentukan.