Toko Harian Zafar adalah usaha dagang sembako perseorangan di
Jalan Utama A6, kelurahan Rejosari, Kecamatan Tenayan Raya, Kota
Pekanbaru. Permasalahan yang terjadi yaitu dalam mengecek
ketersediaan barang membutuhkan waktu yang lama, hal tersebut
disebabkan karena karyawan toko masih melakukan pemeriksaan
barang satu persatu di gudang. Hal tersebut mengakibatkan pelanggan
harus menunggu lama ketika pihak toko memastikan ketersediaan
barang yang diinginkan oleh pelanggan. Selain itu masalah lain terkait
kehabisan stok barang, pihak toko harus menunggu supplier
mengirimkan barang dalam beberapa waktu pada saat melakukan
pengadaan barang kembali. Untuk mengatasi permasalahan tersebut
maka dibangun sebuah sistem informasi persediaan barang
menggunakan metode Reorder Point (ROP) yang diterapkan untuk
mengetahui waktu pengadaan barang kembali berdasarkan sisa barang
minimum dengan memberikan notifikasi melakukan pengadaan barang
kembali. Sebelum mendapatkan nilai Reorder Point (ROP) sistem
terlebih dahulu melakukan perhitung Safety Stock untuk mengetahui
persediaan pengaman yaitu persediaan tambahan yang akan diadakan
untuk melindungi atau menjaga kemungkinan terjadinya kekurangan
bahan. Berdasarkan pengujian yang sudah dilakukan yaitu black box
testing dan user acceptance testing didapatkan hasil bahwa sistem
informasi persediaan barang pada toko harian zhafar berjalan dengan
baik, berjalan sesuai dengan harapan pemilik toko dan karyawan, serta
mudah dipahami oleh pengguna.
Kata Kunci: Black Box Testing, Toko Harian Zafar, Reorder Point,
User Acceptance Testing(UAT)